Harimau Jambi Mangsa 6 Warga dalam Sebulan

JAMBI, SELASA — Setidaknya sudah enam orang tewas diterkam harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) dalam sebulan terakhir di Desa Sungai Gelam, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi. Dinas Kehutanan diminta segera mengantisipasi perambahan dan pembalakan liar di dalam hutan negara yang merupakan habitat harimau.

”Jika persoalan ini tidak segera diatasi, korban yang tewas dimangsa harimau bisa terus bertambah. Bukan kesalahan harimau, tetapi ini lebih sebagai ulah manusia mengusik habitat satwa liar tersebut,” ujar Didy Wurjanto, Kepala Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam Jambi, Senin (23/2).

Minggu malam lalu, korban bertambah satu. Pembalak liar kayu, Khoiri (20), warga Lampung, tewas dimangsa harimau saat menyusun kayu-kayu curian dalam kawasan eks hak pengelolaan hutan Rimba Karya Indah di Desa Sungai Gelam, perbatasan Jambi dan Sumatera Selatan.

Dari studi jejak harimau yang diduga sebagai pemangsa, harimau itu berjenis kelamin jantan.

sumber: http://regional.kompas.com/read/xml/2009/02/24/0746134/Harimau.Jambi.Mangsa.6.Warga.dalam.Sebulan
Selengkapnya...

Cari: Asteroid Sepanjang 50 Km Dekati Bumi


Sebuah asteroid sepanjang 50 km mendekati bumi pada hari ini, Senin (9/3/2009). Posisi asteroid tersebut lebih dekat daripada jarak bulan ke bumi.
ADVERTISEMENT

"Jaraknya kurang dari 74.000 km, 2 kali dari jarak satelit geo stasioner," kata Peneliti Utama Astronomi-Astrofisika LAPAN Thomas Djamaluddin kepada detikcom, Senin (9/3/2009).

Namun Thomas meminta masyarakat tidak perlu khawatir. Asteroid tersebut masih berada dalam jarak aman.

"Melintas saja karena dekat, setelah itu menjauh lagi. Kemungkinan tidak akan bertubrukan dalam waktu seabad lagi," jelasnya.

Peristiwa tubrukan asteroid, kata Thomas, sebelumnya pernah terjadi 65 juta tahun yang lalu. Pada saat itu, tumbukan terjadi di Semenanjung Yukatan, Meksiko, yang diduga menjadi penyebab musnahnya dinosaurus dari muka bumi.

"Yang kedua seabad lalu, ada pecahan komet ENCKE yang jatuh di Siberia. Hal ini menyebabkan lubang sebesar Jawa Barat," tambahnya.

Untuk asteroid kali ini, Thomas mengaku tidak terlalu khawatir. Seandainya jatuh ke bumi pun dampaknya tidak akan terlalu besar.

"Kemungkinan hanya mengganggu jaringan satelit di bumi saja," pungkasnya.
sumber: http://id.news.yahoo.com/dtik/20090309/tid-asteroid-sepanjang-50-km-dekati-bumi-b1ae096.html

Selengkapnya...