Perih ini terasa nikmat..

Assalamu'alaikum dunia..

Pagi ini begitu cerah,indah, tapi aku masih saja bergulat dengan perih yang ntah sampai kapan bisa kuterpa. Semua ini sejujurnya terlalu indah untuk dilupakan dan aku pun tak kan mampu lupakan, karna jiwa ini begitu kokoh untuk bisa menepiskan semua.

Aku ingin menangis... ingin berteriak...
Kenapa kau tak kunjung mengerti perasaan ini?
Kenapa selalu mentahkan semua usaha dan upaya
Kenapa semua ini harus begini?


Aku tak pernah berfikir akan menghadapi semua kenyataan ini
Bahwa aku bukanlah yang kau inginkan
Bahwa aku adalah permainan belaka
Bahwa aku sejatinya tidak pernah ada..

Eksistensi???
Woaaaahhhhh.. hapus, hilang dan tak pernah ada.
Keegoisan ini telah merasuk hingga ke sumsum

Aku tak paham, kenapa hadirku tak pernah diakui
Kenapa aku seolah hanya sebagai bayangan
aku semu.. aku hilang..

Semua keikhlasan, pengorbanan, upaya..
Tak lagi bermakna dengan semua luka ini..
Aku telah benar-benar kecewa
sangat dalam......

Semua ini begitu pelik, rumit, kusut..
Aku hanya bisa bermimpi..
tentang sebuah kebahagiaan, indahnya hidup, kebersamaan
Yang akan kita retas bersama,, jika memang itu yang kita inginkan..

Tapi? Akankah? Akankah?
Benarkah 'rasa' itu ada?
Benarkah ia akan menjadi pelita hati yang gundah?
Dan bermuara pada cita dan asa yang terdalam..
Menuju RidloNya.. seperti yang selalu kita agungkan...

Walau perih, meski harus bergulat dengan waktu..
Aku akan tetap menantimu..
Hingga akhir waktu..


Dedicated to:
Seseorang yang kuharapkan menjadi pelita hati, pembimbing menuju RidloNya..
"Jangan pernah dustai kata hati"