Dialog jiwa

Di hening malam,,,
Ku bersujud padaMU ya Allah....
Kumohonkan petunjukMU atas segala yang tengah kuhadapi dalam hidup ini..

Kupanjatkan doa untuk mereka yang kusayang
Kumohonkan kedamaian jiwa untuk mereka yang kusayang
Dan....
Aku terpekur...
Tak tertahankan bulir2 mutiara itu menetes lagi...

Betap menggunungnya dosaku..
Betapa aku benar2 tidak pantas bahkan hanya untuk memimpikan syurgaMU...
Segala keangkuhanku
Segala kesombonganku
Kekufuranku atas ni'matMU...

Hatiku berkata lirih: sekian puluh tahun kau hidup, bisakah kau hitung berapa banyak ni'mat Allah yang telah kau rasakan...
Aku terdiam dan hanya bisa menangis...
uara hatiku berteriak lagi: lalu apa yang tlah Engkau lakukan untuk Tuhanmu??
Tangisku semakin deras, betapa aku kufur atas sgala ni'matmu.. Aku makhluk yang tak tau diri.. Terlintas dalam angan, bagaimana miskinnya hati dalam mengucap syukur, meminta, menuntut, namun angkuh dan kufur...

YA Allah,,,,
Begitu sabarnya Engkau...
Menghadapi segala kesombonganku..
Bahkan asmaMU pun kuhembuskan hanya ketika susah...
Namun Engkau tak pernah melupakanku...

Ya Allah...
Masih pantaskah aku mengharapkan ridloMU?
Masih pantaskah aku memohon lindunganMU?
Masih pantaskah aku mengharapkan syurgaMU?

Rabbana, la tuzik qulubana ba'da idz hadaitana wahablana min ladunka rrohmah innaka antal wahhaaab.....

Sujudku padaMU....
Mohon ampunan atas segala dosa...
aku merindukan damai bersamaMU....
Bismillah..
Powered by Telkomsel BlackBerry®