Tim dokter, yang memeriksa seorang perempuan China yang mengeluh sakit perut, terkejut ketika mendapatkan perempuan tersebut hamil. Perempuan tersebut sedang hamil seorang bayi yang tak tak kunjung lahir selama 60 tahun.
Huang Yijun dari sebuah propinsi di Selatan China baru-baru ni merayakan ulang tahun yang ke 92 tahun. Cerita tentang kehamilannya dimulai sejak tahun 1948. Saat itu ia tengah hamil beberapa bulan ketika dokter mengatakan bahwa janinnya telah meninggal. Perempuan tersebut harus dioperasi untuk mengeluarkan janin dari uterus, namun biaya operasi saat itu adalah $200. Yijun langsung meninggalkan rumah sakit tersebut ketika mendengar jumlah biaya yang harus ia bayar.
“Itu merupakan jumlah yang besar pada saat itu, jumlah tersebut bahkan jauh lebih besar dari pendapatan kebanyakan keluarga selama setahun” ujar perempuan itu. “Saya tidak melakukan apapun. Saya abaikan mereka begitu saja”, tambahnya.
Bayi yang meninggal dalam kandungan Yijun pada tahun 1948 itu menunjukkan keberadaannya pada tahun 2008. Perempuan tua itu merasakan perutnya sakit. Ia pergi untuk mendapatkan pertolongan medis, lalu dokter melakukan pemeriksaan ultrasound pada abdomennya.
“Saya tak percaya dengan mata saya ketika saya menemukan perempuan itu mempunyai seorang bayi dalam perutnya. Saya telah berkiprah sebagai dokter selaa 40 tahun dan inilah pertama kali saya melihat sesuatu seperti ini”, ujar Dokter Liu Anbin.
Tim medis tidak membiarkan perempuan itu pulang. Ia mendapatkan perawatan inap untuk menjalani beberapa pemeriksaan tambahan. Sebuah janin yang telah mati biasanya mengurai, yang dapat mengancam kehidupan seorang perempuan, namun kasus ini tidak terjadi pada Huang Yijun. Dokter tidak dapat membayangkan bagaimana mungkin perempuan tersebut dapat bertahan hidup sehat selama sekian tahun.
Diterjemahkan oleh: Penulis (Niehayatiezka)
Posts by : Admin