JAMBI, SELASA — Setidaknya sudah enam orang tewas diterkam harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) dalam sebulan terakhir di Desa Sungai Gelam, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi. Dinas Kehutanan diminta segera mengantisipasi perambahan dan pembalakan liar di dalam hutan negara yang merupakan habitat harimau.
”Jika persoalan ini tidak segera diatasi, korban yang tewas dimangsa harimau bisa terus bertambah. Bukan kesalahan harimau, tetapi ini lebih sebagai ulah manusia mengusik habitat satwa liar tersebut,” ujar Didy Wurjanto, Kepala Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam Jambi, Senin (23/2).
Minggu malam lalu, korban bertambah satu. Pembalak liar kayu, Khoiri (20), warga Lampung, tewas dimangsa harimau saat menyusun kayu-kayu curian dalam kawasan eks hak pengelolaan hutan Rimba Karya Indah di Desa Sungai Gelam, perbatasan Jambi dan Sumatera Selatan.
Dari studi jejak harimau yang diduga sebagai pemangsa, harimau itu berjenis kelamin jantan.
sumber: http://regional.kompas.com/read/xml/2009/02/24/0746134/Harimau.Jambi.Mangsa.6.Warga.dalam.Sebulan
Posts by : Admin